KEBUMEN (www.beritakebumen.info) - Nilai investasi Kabupaten Kebumen tahun 2016 cukup membanggakan yakni menembus Rp 407 miliar. Angka tersebut meningkat signifikan dibandingkan tahun 2015 yang hanya memperoleh Rp 324 miliar. Sehingga dapat menyumbangkan pertumbuhan ekonomi juga penyerapan lapangan pekerjaan.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kebumen, Hery Setyanto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kebumen berkomitmen untuk mendatangkan investor sebanyak-banyaknya untuk menambah serapan tenaga kerja lokal.
"Nilai total investasi Rp 406,971 Miliar. Ini melampaui target investasi tahun 2016 yang hanya 324 miliar," ungkap Hery didampingi Kabid Penanaman Modal Lies Dewi Kusumaningrum, Rabu (04/01/2017).
Menurutnya, nilai investasi yang kini terdata melalui Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yaitu izin prinsip, izin usaha, izin gangguan lingkungan, izin lokasi usaha. Sedangkan untuk investasi terbesar di Kebumen berasal dari sektor jasa dan perdagangan. Namun demikian, Pemkab Kebumen akan mencoba menarik investasi dari sektor agro dan pariwisata sesuai ikon Kebumen.
Hery mengaku, keberadaan investor tersebut meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pihaknya terus mengoptimalkan promosi juga memberikan kemudahan-kemudahan perizinan agar kabupaten Kebumen menjadikan daerah investasi yang kondusif dan aman.
"Kami mengharapkan sinergitas baik pemerintah maupun masyarakat untuk mendorong para investor masuk ke Kebumen," harap Hery.
Sumber: sorotkebumen.com
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kebumen, Hery Setyanto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kebumen berkomitmen untuk mendatangkan investor sebanyak-banyaknya untuk menambah serapan tenaga kerja lokal.
"Nilai total investasi Rp 406,971 Miliar. Ini melampaui target investasi tahun 2016 yang hanya 324 miliar," ungkap Hery didampingi Kabid Penanaman Modal Lies Dewi Kusumaningrum, Rabu (04/01/2017).
Menurutnya, nilai investasi yang kini terdata melalui Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yaitu izin prinsip, izin usaha, izin gangguan lingkungan, izin lokasi usaha. Sedangkan untuk investasi terbesar di Kebumen berasal dari sektor jasa dan perdagangan. Namun demikian, Pemkab Kebumen akan mencoba menarik investasi dari sektor agro dan pariwisata sesuai ikon Kebumen.
Hery mengaku, keberadaan investor tersebut meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pihaknya terus mengoptimalkan promosi juga memberikan kemudahan-kemudahan perizinan agar kabupaten Kebumen menjadikan daerah investasi yang kondusif dan aman.
"Kami mengharapkan sinergitas baik pemerintah maupun masyarakat untuk mendorong para investor masuk ke Kebumen," harap Hery.
Sumber: sorotkebumen.com
KIRIMKAN INFORMASI / TULISAN / OPINI / UNEK-UNEK ANDA KE:
admin@beritakebumen.info
Post a Comment
Silahkan Berkomentar yang Baik dan Bermanfaat!