Warga antre menunggu pemeriksaan kesehatan gratis yang diadakan di Pendopo Kecamatan Pejagoan, Rabu (1/8).sudarno ahmad/ekspres |
Padahal peserta khitanan masal mendapatkan berbagai bingkisan. Mulai dari sarung, baju koko, peci, tas sekolah, hingga uang saku. Selain khitanan massal, di tempat itu juga digelar kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis. Sedikitinya 250 warga memeriksakan kesehatannya oleh dokter dan tenaga medis dari RS Margono Soekarjo Purwokerto.
Pengobatan gratis disambut baik oleh warga. Salah seorang warga, Siti Ngaisah mengaku senang adanya kegiatan sosial. Warga Pejagoan ini mengaku sakit pada pernafasannya. Dengan adanya pengobatan gratis itu, dia langsung datang mendaftar sebagai peserta.
Acara tersebut dibuka Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko. Dalam kesempatan tersebut, turut mendampingi Pj Sekda Kebumen Mahmud Fauzi dan serta sejumlah pejabat lainnya.
Dalam sambutannya, Heru meminta para orang tua supaya memperhatikan tumbuh kembang putra putrinya. Terutama menyangkut gizi yang cukup, fisik sehat, dan otak cerdas sehingga menjadi generasi bangsa yang berkualitas.
“Apabila sumber daya manusia Indonesia terutama generasi muda bangsa berkualitas maka negara akan maju,” ujarnya. (ori)
Sumber: https://radarbanyumas.co.id/khitanan-masal-hari-jadi-provinsi-jateng-minim-peserta/
Copyright © Radarbanyumas.co.id
| Sumber : Radar Banyumas
إرسال تعليق
Silahkan Berkomentar yang Baik dan Bermanfaat!