Pemagaran Urut Sewu Dilanjutkan Tahun Depan

KEBUMEN (www.beritakebumen.info) - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi menyebutkan bahwa pemagaran kawasan latihan bagi TNI AD di Urut Sewu akan dilanjutkan kembali tahun 2017 setelah tahun ini dihentikan sementara karena adanya sengketa dan konflik kepemilikan lahan dengan warga setempat.

“Dari total 23 km areal latihan kami di Urut Sewu, pemagaran sudah berjalan dua pertiganya. Masih kurang enam kilometer lagi. Tahun ini ditunda dahulu. Tahun depan (2017) akan dilanjutkan kembali sehingga seluruhnya terpagar dengan baik,” tegas Jaswandi saat mendampingi Komisi I DPR RI yang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Urut Sewu kemarin.

Menurut Pangdam, pihaknya tidak bisa menghentikan proses pemagaran karena melihat fungsi dari kegiatan tersebut. Pemagaran terhadap kawasan latihan bagi TNI AD dengan jarak 500 meter dari bibir pantai sepanjang 23 kilometer tersebut dilakukan dalam rangka menciptakan keamanan baik untuk masyarakat setempat dan bagi prajurit TNI itu sendiri.

“Tidak ada niat kami yang membatasi masyarakat untuk berkebun dan beraktivitas. Untuk warga silakan berkebun dan bercocok tanam, kalau ada penolakan itu hak mereka juga,” papar jenderal bintang dua itu.

Menurut Pangdam, keberadaan areal latihan yang ada sejak penyerahan dari KNIL pada 1950 itu memiliki andil tidak kecil bagi prajurit di Tanah Air. Sebab, tidak ada prajurit di Indonesia yang tidak pernah berlatih di kawasan itu. Saat ini areal itu masih sering digunakan untuk berlatih baik itu TNI AD, Akmil, Kostrad, Armed, Arhanud dan juga Infanteri.

(Gading Persada/ CN33/ suaramerdeka.com )



Silahkan Beli Korannya dan Kunjungi Websitenya:

KIRIMKAN INFORMASI / TULISAN / OPINI / UNEK-UNEK ANDA KE:
admin@beritakebumen.info

Post a Comment

Silahkan Berkomentar yang Baik dan Bermanfaat!

Previous Post Next Post