Longsor Susulan; Belasan Pinus Tumbang

KARANGSAMBUNG (www.beritakebumen.info) - Longsor susulan terjadi di jalan penghubung kecamatan Karangsambung- Sadang, Kebumen, Kamis (22/9). Kejadian di bekas longsor yang sempat menutup jalan pada 28 Juli silam itu mengakibatkan belasan pohon pinus tumbang. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen langsung membersihkan pohon yang sebagian melintang di jalan itu. Bahkan penanganannya menggunakan alat berat, sehingga tidak perlu memakan waktu lama. Kini, kondisi jalan yang licin karena bercampur lumpur itu sudah dapat dilalui. Petugas BPBD juga telah memasang rambu-rambu rawan longsor di lokasi tersebut.

Pengguna jalan yang melintasi jalan itu diminta waspada dan hati-hati. Pasalnya, di samping jalan itu terdapat bukit yang rawan longsor, sedangkan sisi lainnya terdapat jurang tebing Sungai Luk Ulo. Kasi Kedaruratan Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kebumen Arif Rahmadi pun jauh-jauh hari mengimbau masyarakat agar saat hujan tidak melewati jalan tersebut. “Alhamdulillah imbauan kami diindahkan oleh masyarakat,” kata Arif.

Longsor susulan yang mengakibatkan belasan pohon pinus tumbang itu pun terjadi saat hujan. Sebelumnya, saat longsor pada 28 Juli silam terdapat satu motor dan sedan yang terdapat tiga penumpang terjebak di jalan Karangsambung-Sadang itu. Mereka tidak bisa bergerak karena di depan dan belakangnya terdapat longsor. Hingga kemudian petugas BPBD bersama kepolisian dan Kodim 0709 Kebumen menyelamatkan para korban. Selain wilayah Karangsambung, sejumlah lokasi di kabupaten berslogan Beriman ini diketahui rawan longsor. Terutama di wilayah pegunungan dari mulai Padureso, Alian, Poncowarno, Karangsambung, Karanggayam, Sempor, serta wilayah Sruweng, Karanganyar, dan Pejagoan bagian utara. Selain itu, terdapat di wilayah Buayan, Rowokele dan Ayah.

Menyikapi cuaca yang masih diliputi hujan di Kebumen, Arif mengaku telah menyampaikan imbauan melalui surat kepada kepala desa di wilayah rawan longsor tersebut.

Imbauan itu pun langsung ditindaklanjuti hingga ke tingkat RW, RTdan rumah tangga. “Kami juga menyiapkan personel, serta peralatan yang dibutuhkan untuk mengantisipasi adanya bencana,” terang Arif sembari menambahkan, selain antisipasi longsor juga waspada banjir. (K5-49 / suaramerdeka.com)

KIRIMKAN INFORMASI / TULISAN / OPINI / UNEK-UNEK ANDA KE:

admin@beritakebumen.info