Tim Sergap Operasi ke Desa-Desa

KEBUMEN (www.beritakebumen.info) - Tim serap gabah petani (Sergap) pimpinan Brigjen TNI Sudarto melakukan operasi ke desa-desa. Di Kebumen menyasar Desa Tanjungsari Kecamatan Kutowinangun, baru-baru ini.

Hadir anggota Tim Sergap Kolonel Arm Imer PH Butar Butar, Kepala Sub Divre Bulog wilayah Kedu Elang, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kebumen Puji Rahayu, Manajer UPGT kantor Bulog Kebumen Andrika, dan Kepala gudang Bulog Kebumen Edi Sis. Tim Sergap yang diterima Dandim 0709 Kebumen Letkol Czi Priyo Sambodo itu juga mengunjungi Bulog Kebumen dan Koramil Adimulyo untuk melihat langsung proses penyerapan gabah dari petani tersebut. Menurut Brigjen TNI Sudarto, eksekutor pembelian beras memang Bulog. Namun karena penyerapan beras/gabah masih rendah, sehingga dilaksanakan MoU antara TNI AD, Mentan dan Bulog.

Nota kesepahaman atau memorandum of uderstanding (MoU) itu lantas ditindaklanjuti dengan membentuk Tim Sergap dengan ujung tombak Bintara Pembina Desa (Babinsa). “Target tiga tahun penyerapan gabah petani tingkat nasional dari MoU tersebut mencapai 4 juta ton,” terangnya.

Letkol Czi Priyo Sambodo mengemukakan, target realisasi Sergap di Kebumen mencapai 28.000 ton. Saat ini baru sekitar 19.150 ton. Diakui Dandim Priyo, dalam pelaksanaannya ada hambatan, antara lain kualitas beras/gabah yang masih memiliki kadar air tinggi, sehingga tidak dapat diserap. “Selain itu, harganya masih tinggi dari pembelian Bulog maupun tengkulak beras/gabah, serta kapasitas gudang Bulog terbatas dalam penyimpanannya,” imbuhnya.

Pihaknya yang telah membentuk posko Sergap meminta kualitas gabah /beras petani ditingkatkan seraya memantau harga beras di Kebumen. Adapun tim mendatangi petani, Gapoktan melakukan dengan operasi Sergap ke desa-desa. (K5-49/suaramerdeka.com)



KIRIMKAN INFORMASI / TULISAN / OPINI / UNEK-UNEK ANDA KE:
admin@beritakebumen.info

Post a Comment

Silahkan Berkomentar yang Baik dan Bermanfaat!

Previous Post Next Post